Gara-gara mabuk ciu, Xenia yang disopiri ABG terguling di Semarang

Xenia terguling di Semarang

TuguLangsa - Sebuah mobil Daihatsu Xenia bernomor polisi H 8646 SG terguling di depan Indomaret di Jalan Pandanaran, Kota Semarang, tepatnya 100 meter dari Kawasan Tugu Muda, Kota Semarang, Jawa Tengah. Diduga, sang sopir, DA, anak baru gede (ABG) yang baru berumur 17 tahun dalam keadaan mabuk minuman keras jenis ciu.

Akibatnya, 6 orang temannya yang berada di dalam mobil mengalami luka ringan dan sebuah mobil sedan Peuqeot mengalami kerusakan ringan.

DA mengaku awalnya sekitar pukul 21.00 WIB dirinya bersama teman-temanya asyik nongkrong di Kawasan Jalan Pemuda Kota Semarang.

"Di sela-sela nongkrong tersebut, kami minum-minuman jenis ciu. Satu botol minuman air mineral. Dicampur dengan becola," akunya kepada merdeka.com di sela-sela dimintai keterangan polisi di tempat kejadian, Sabtu (23/5).

Kemudian, usai menghabiskan minuman ciu dengan 6 orang temannya, DA berencana akan mengantarkan pulang dengan menggunakan mobil yang merupakan mobil rental tersebut sekitar pukul 02.00 WIB dini hari tadi.

"Saya enggak punya SIM, mobilnya mobil rentalan habis digunakan mamah saya kondangan di daerah Bandungan. Setelah dari pemuda, saya mau mengantar teman-teman ke Kinibalu," ungkap anak dari Supriyanto ini.

Namun, sesampainya di tikungan usai melewati Museum Kuno Lawang Sewu, DA diduga membanting setir terlalu keras. Akibatnya, mobil yang ditumpanginya terguling dan terseret sekitar 50 meter sampai 100 meter.

Tak cuma itu, mobil yang dikendarai DA lantas menabrak mobil Nissan Livina bernopol H 9333 WW warna putih yang ada di samping kanan jalan di depan kiri Indomaret. Akibatnya mobil tersebut mengalami penyok pada bagian depannya.

Tergulingnya mobil yang disopiri DA itu mengakibatkan beberapa penumpang yang ada di dalamnya mengalami luka ringan seperti lecet-lecet pada bagian tangan. Salah satu temannya yang mengalami luka lecet di bagian lengan kiri dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk dilakukan pengobatan.

"Sayapun usai kejadian keluar dari kaca mobil belakang yang pecah usai kejadian," ungkap DA kepada anggota Satlantas Polrestabes Semarang.

Beberapa mobil yang melintas di kawasan Indomaret Jalan Pandanaran melambat dan bahkan berhenti. Beberapa orang bergerombol ingin menyaksikan tergulingnya mobil tersebut.

Usai kejadian, petugas Satlantas Polrestabes Semarang datang dan memintai keterangan terkait tergulingnya mobil tersebut. Saat ini, kasus tergulingnya mobil masih dalam penanganan pihak yang berwajib.[dan]|Merdeka